Di tengah maraknya pembangunan gedung bertingkat, jembatan, dan infrastruktur skala besar, besi H Beam muncul sebagai salah satu material andalan para insinyur. Dikenal karena ketangguhannya dalam menahan beban dan kestabilannya yang luar biasa, H Beam banyak digunakan pada proyek yang membutuhkan kekuatan dan presisi tinggi.
Melalui artikel ini, kita akan mengulas secara menyeluruh tentang karakteristik H Beam, manfaatnya di dunia konstruksi, serta rincian ukuran dan berat yang perlu diketahui.
Apa Itu Besi H Beam
Besi H Beam adalah salah satu jenis profil baja berbentuk huruf “H” yang dirancang khusus untuk menopang beban berat dalam struktur bangunan. Dinamakan H Beam karena jika dilihat dari samping, bentuk penampangnya menyerupai huruf H kapital.
Besi ini terbuat dari baja canai panas (hot rolled steel) dan terdiri dari dua bagian utama: flens (sayap horizontal) dan web (badan vertikal). Salah satu ciri khas dari H Beam adalah lebar flens-nya yang sama dengan tinggi web-nya, sehingga memberikan distribusi beban yang lebih merata dan stabil.
H Beam banyak digunakan dalam proyek-proyek skala besar seperti pembangunan gedung tinggi, jalan layang, jembatan, dan infrastruktur lainnya karena daya tahannya terhadap gaya tekan dan lentur sangat tinggi.
Keunggulan Besi H Beam
Penggunaan H Beam dalam konstruksi tidak lepas dari berbagai keunggulan teknis yang ditawarkannya:
- Kekuatan Struktural Tinggi: H Beam dirancang untuk menahan gaya tekan vertikal dan gaya tarik horizontal, menjadikannya sangat ideal untuk bangunan tinggi dan struktur bentang lebar.
- Distribusi Beban Merata: Bentuk simetris dari flens dan web membuat beban yang diterima dapat didistribusikan secara seimbang ke seluruh struktur.
- Efisiensi Material: Karena kekuatannya, penggunaan H Beam memungkinkan pengurangan jumlah kolom atau tiang penopang tanpa mengurangi stabilitas struktur.
- Tahan Lama dan Stabil: Baja H Beam memiliki daya tahan tinggi terhadap tekanan, korosi (dengan perlakuan tertentu), dan deformasi akibat beban jangka panjang.
- Mudah dalam Proses Fabrikasi dan Instalasi: Standarisasi ukuran dan bentuk membuat H Beam mudah untuk dipotong, disambung, maupun dibaut pada proyek konstruksi.
Fungsi dan Kegunaan Besi H Beam
H Beam memiliki berbagai peran dalam dunia konstruksi, baik sebagai elemen utama penopang beban maupun bagian dari struktur tambahan. Berikut adalah beberapa fungsi utama besi H Beam:
- Struktur Utama Bangunan Bertingkat: Digunakan sebagai kolom dan balok utama dalam gedung bertingkat karena mampu menopang beban dari lantai atas secara efisien dan aman.
- Pembangunan Jembatan dan Jalan Layang: H Beam sering digunakan pada struktur jembatan karena kekuatannya dalam menahan beban lalu lintas serta ketahanan terhadap perubahan suhu dan cuaca.
- Rangka Gudang dan Hanggar Industri: Ideal untuk bangunan besar tanpa banyak sekat karena dapat menciptakan bentang panjang tanpa kolom tengah, memberikan ruang terbuka maksimal.
- Pondasi dan Struktur Bawah Tanah: H Beam juga digunakan sebagai bagian dari pondasi dalam sistem tiang pancang atau penopang dinding penahan tanah (retaining wall).
- Proyek Infrastruktur Lainnya: Jenis besi ini juga banyak digunakan pada proyek konstruksi lain seperti pembangunan pelabuhan, rel kereta api, dan menara transmisi yang memerlukan material tahan beban tinggi dan kokoh.
Tabel Ukuran dan Berat Besi H Beam
| Ukuran | Tinggi (H) (mm) | Lebar (B) (mm) | T1 (mm) | T2 (mm) | r (mm) | Luas Penampang (cm²) | Berat per Batang 12 m (kg) |
| 100 x 100 x 6 | 100 | 100 | 6 | 8 | 8 | 21.59 | 203 |
| 150 x 150 x 7 | 150 | 150 | 7 | 10 | 8 | 39.65 | 373 |
| 200 x 200 x 8 | 200 | 200 | 8 | 12 | 13 | 63.53 | 599 |
| 350 x 250 x 9 | 250 | 250 | 9 | 14 | 16 | 92.18 | 862 |
| 300 x 300 x 10 | 300 | 300 | 10 | 15 | 18 | 119.8 | 1,116 |
| 300 x 350 x 12 | 350 | 350 | 12 | 19 | 20 | 173.9 | 1,620 |
| 400 x 400 x 13 | 400 | 400 | 13 | 21 | 22 | 218.7 | 2,037 |
Keterangan kolom:
- T1 & T2: Ketebalan badan (web) dan kaki (flange) H-Beam
- r: Radius lengkung bagian dalam antara web dan flange
- Luas Penampang: Luas total penampang melintang profil dalam satuan cm²
- Berat per Batang 12 m: Bobot satu batang H-Beam dengan panjang 12 meter
Percayakan Kebutuhan H Beam Anda pada Perwira Steel
Dalam membangun struktur yang kokoh, tahan lama, dan aman, pemilihan material seperti besi H Beam menjadi hal yang tidak bisa dikompromikan. Dengan kekuatan unggul dan efisiensi penggunaannya, H Beam adalah solusi ideal untuk proyek konstruksi skala menengah hingga besar.
Sebagai salah satu pabrik baja terbesar di Indonesia, Perwira Steel hadir untuk memenuhi kebutuhan Anda akan H Beam berkualitas tinggi. Menyediakan berbagai ukuran standar dengan sertifikasi SNI, layanan responsif, dan distribusi cepat ke seluruh Indonesia, Perwira Steel siap mendukung kesuksesan proyek konstruksi Anda.
