Cara menentukan diameter besi beton sesuai beban bangunan bukan cuma soal teknis — ini adalah pondasi utama keamanan dan ketahanan struktur. Salah pilih ukuran, bisa bikin bangunan retak, goyah, bahkan runtuh.
Nah, gimana cara tepatnya? Yuk, simak panduan lengkap dari kami!
Mengapa Diameter Besi Itu Sangat Penting?
Besi beton (rebar) menahan gaya tarik pada beton bertulang. Beton kuat tekan, tapi lemah tarik — di sinilah besi berperan.
Jika diameternya terlalu kecil:
- Risiko retak cepat
- Beban nggak tersalur merata
- Potensi kegagalan struktural naik drastis
Jika terlalu besar:
- Inefisiensi biaya & material
- Ketidakseimbangan rasio beton–tulangan
Maka dari itu, menentukan diameter besi beton yang tepat adalah langkah kritis!
Faktor Penentu Ukuran Besi Beton
1. Jenis & Fungsi Bangunan
- Rumah tinggal (1–2 lantai): Ø8–12 mm (kolom & balok ringan)
- Gedung bertingkat/komersial: Ø16–25 mm (beban & geser besar)
- Jembatan & infrastruktur berat: Ø25–40 mm (beban dinamis)
2. Jenis Elemen Struktur
- Kolom utama: 12 mm – 25 mm
- Balok: 10 mm – 20 mm
- Pelat lantai: 8 mm – 12 mm
- Sloof & ring balok: 10 mm – 13 mm
- Pondasi/pile cap: 16 mm – 25 mm
3. Beban Mati & Hidup
- Beban mati: berat permanen (beton, dinding, atap).
- Beban hidup: orang, perabot, kendaraan, angin, gempa.
Semakin tinggi beban hidup, semakin besar diameter besi yang dibutuhkan.
4. Standar Peraturan (SNI)
Menurut SNI 2847:2019 tentang Persyaratan Beton Struktural untuk Bangunan Gedung:
“Tulangan minimum pada elemen lentur tidak boleh kurang dari 0,25% luas penampang beton.”
Tabel Panduan Diameter Besi Beton
| Jenis Elemen | Beban Ringan | Beban Sedang | Beban Berat |
|---|---|---|---|
| Pelat lantai | Ø8 mm | Ø10 mm | Ø12 mm |
| Balok | Ø10 mm | Ø13 mm | Ø16 mm |
| Kolom | Ø12 mm | Ø16 mm | Ø20–25 mm |
| Pondasi | Ø16 mm | Ø20 mm | Ø25–32 mm |
| Sloof | Ø10 mm | Ø12 mm | Ø16 mm |
Rekomendasi Besi Beton SNI dari Perwira Steel
Sebagai produsen & distributor resmi, kami menyediakan:
- Besi Beton Ulir SNI: Ø8–32 mm
- Besi Beton Polos: Ø6–16 mm
- Wire Rod & Dowel Bar: untuk beton bertulang
- Stainless Steel Bar: area korosif & proyek premium
Setiap produk lolos uji intensif:
- Uji tarik
- Uji lentur
- Uji komposisi kimia
- Verifikasi ketahanan deformasi
Dengan baja homogen, toleransi presisi, dan tekstur optimal, besi kami memberi daya lekat sempurna ke beton — kekuatan struktur naik signifikan.
Investasi Jangka Panjang untuk Bangunan Kokoh
Cara menentukan diameter besi beton sesuai beban bangunan bukan cuma soal “besar kecil batang” — ini investasi jangka panjang pada keamanan, ketahanan, dan umur bangunan.
Dengan memahami jenis struktur, beban, standar SNI, dan spesifikasi material, kamu bisa pastikan konstruksi berdiri kokoh, efisien, dan sesuai standar profesional.
Butuh konsultasi teknis atau pasokan besi beton SNI? Hubungi Perwira Steel sekarang dan dapatkan solusi terbaik!