“Harus pakai besi polos atau ulir, nih?” Pertanyaan ini sering muncul di lapangan — dan jawabannya bukan soal “mana yang lebih bagus”, tapi “mana yang lebih tepat untuk aplikasinya”. Mari kita bahas perbedaan besi beton polos dan ulir secara jelas, praktis, dan berdasarkan standar teknis — biar kamu nggak salah pilih saat belanja material.
1. Bentuk Fisik: Halus vs Bersirip
- Besi polos: permukaan licin, seperti batang logam biasa
- Besi ulir: memiliki sirip (ribs) melingkar atau memanjang di sepanjang permukaan
Sirip ini bukan cuma hiasan — ia dirancang khusus untuk meningkatkan daya lekat (bond strength) dengan beton.
2. Daya Lekat dengan Beton
Ini perbedaan paling krusial:
- Besi polos → mudah bergeser dalam beton karena tidak ada “kait” mekanis
- Besi ulir → mencengkeram beton kuat, mencegah selip saat terkena beban
Makanya, untuk elemen struktural utama (kolom, balok, slab), besi ulir wajib digunakan.
3. Aplikasi dalam Konstruksi
Gunakan Besi Beton Ulir untuk:
- Kolom dan balok utama
- Lantai beton & dak rumah
- Pondasi tiang & footplate
- Dinding penahan tanah
Gunakan Besi Beton Polos untuk:
- Sengkang (stirrup) atau pengikat tulangan
- Spiral kolom (sebagai pengikat, bukan tulangan utama)
- Pekerjaan non-struktural seperti pagar sederhana
Intinya: besi polos bukan untuk menahan beban utama, tapi untuk mengikat dan menstabilkan.
4. Standar Mutu SNI
Keduanya diatur dalam standar nasional dari Badan Standardisasi Nasional (BSN) melalui Komite Teknis 77-01 Logam, Baja, dan Produk Baja:
- Besi polos: mengacu pada SNI 07-2052:2017 sebagai Baja Tulangan Polos (BJTP)
- Besi ulir: mengacu pada SNI 07-2052:2017 sebagai Baja Tulangan Ulir (BJTS)
Perbedaan utama di sisi teknis: BJTS memiliki kekuatan leleh (fy) minimum 400 MPa, sementara BJTP sekitar 240 MPa.
5. Harga vs Nilai (Bukan Soal Murah-Mahal!)
Ya, besi polos biasanya lebih murah. Tapi mengganti ulir dengan polos di struktur utama = risiko besar.
Retak, lentur berlebih, bahkan kegagalan struktural bisa terjadi. Jadi, jangan pilih berdasarkan harga — pilih berdasarkan fungsi dan keamanan.
Perwira Steel: Solusi Tepat Sesuai Kebutuhan
Kami menyediakan kedua jenis besi beton dengan kualitas terjamin:
- Besi polos: BJTP 24, diameter 6–16 mm
- Besi ulir: BJTS 40, diameter 10–32 mm
Semua produk dilengkapi mill certificate, uji tarik, dan sesuai SNI 07-2052:2017.
Bingung pilih yang mana untuk proyekmu?
Konsultasi gratis dengan tim teknis Perwira Steel — kami bantu sesuai kebutuhan struktural, bukan penjualan!
